Bagaimana Agar Buah Kurma Yang Kita Tanam Manis Rasanya?
Tulisan Ndeso, Cara Agar Buah Kurma Yang Kita Tanam Manis Rasanya - Dulu pada saat kurma mulai dibudidayakan di Indonesia, banyak praktisi kurma yang menyarankan menanam kurma yang penting tumbuh dan berbuah dulu, manis belakangan.
Alhasil sekarang banyak pohon kurma tumbuh dan berbuah di Indonesia tapi ternyata banyak diantaranya yang tidak berasa manis. Lalu bagaimana mengantisipasi hal ini? Tentu anda yang mengharapkan kurmanya berbuah manis, hal ini akan menjadi perhatian penting.
Apalagi yang memang berniat mau investasi usaha, jangan sampai kurma yang anda tanam tidak manis, karena jika tidak manis, maka akan ada proses pasca panen yang akan memakan biaya tambahan dan bahkan bisa jadi kurma anda kurang laku di pasaran.
Jadi bagi anda yang ingin menanam kurma dan mendapatkan hasil yang manis, berikut adalah tipsnya dari kami.
Pada saat menanam, pastikan ketinggian ideal tersebut sesuai dengan yang diharapkan, untuk kurma sekitar 200-400dpl. Ketinggian ideal menggambarkan banyak hal, menggambarkan tinggi muka air, cuaca yang mempengaruhi kurma (tekanan dan kelembaban), suhu, sebaran jenis tanah dan kandungan hara didalamnya, dan paling terpenting adalah sebaran matahari ideal pada ketinggian tersebut.
Beda tanaman beda ketinggian ideal, khusus untuk kurma, ketinggian tersebut merupakan angka yang ideal dari hasil akumulasi proses fotosintesis maksimal bagi kurma dalam memproduksi gula dan karbohidrat supaya kurma kita manis.
2. Mengolah Tanah pada saat Mulai Penanaman
Mengolah tanah merupakan faktor penting yang erat kaitannya dengan ketersediann hara dan porositas tanah.
Pada saat mengolah lahan, banyak hal yang bisa diperbaiki diantaranya, ketersediaan hara yang biasanya paling banyak terdapat di bagian atas (top soil) dibalik menjadi menyebar ke bawah karena proses pembalikan tanah.
Kedua adalah aerasi, akar memerlukan aerasi yang bagus untuk proses respirasinya, ketika tanah kita olah dengan baik maka sifat porositas membaik dan akan memudahkan pergerakan akar sehingga tanaman bisa tumbuh dengan baik dsb.
3. Pemupukan
Pemupukan tertentu bisa menambah rasa manis pada tanaman, diantaranya adalah Kalium dan NaCl, pada saat berbuah pastikan asupan nutrisi untuk pembuahan tercukupi dari sisi peningkatan rasa manisnya.
Tapi untuk beberapa jenis kurma karena genotivenya sudah terkunci di varietas (chelat), maka metode apapun sudah tidak akan bisa dilakukan, Karena erat kaitannya terhadap kondisi fisiologis tanaman dan ini hampir tidak mungkin untuk dipaksakan menjadi manis, maka pemilihan varietas sangatlah penting.
4. Mengurangi kadar Asam
Kadar asam dalam tanaman mempengaruhi rasa kurma menjadi sepat, untuk mengantisipasinya, pastikan kurma yang sudah dipolinasi tidak kontak dengan material apapun yang bersifat asam (ex: pupuk, pestisida, air hujan dsb).
Caranya bagaimana? Gunakan pelindung dan lakukan riset tentang senyawa asam lainnya.
5. Usia Kurma
Semakin tua usia pohon kurma, rasa kurma akan semakin membaik, hal ini dikarenakan proses fotosintesis yang baik, salah satunya dukungan jelajah akar terhadap hara yang baik yang mengakibatkan produksi gula dan karbohidrat kurma berjalan dengan baik.
Jadi jika anda mengharapkan menanam kurma manis di usia rendah (genjah), pastikan anda tidak salah memilih varietas. carilah varietas yg bisa menghasilkan buah manis di panen pertama dengan usia serendah mungkin. karena disana zigotnya sudah mengunci rasa manis. bukan karena additional effects.
6. Umur Panen Kurma
Sama seperti usia pertumbuhan panen buah lainnya, untuk kurma sendiri pastikan varietas yang anda tanam sudah anda riset dahulu akan anda petik di fase buah yg mana?
Jangan sampai anda mengharapkan buah manis di fase ruthop tapi anda menanam kurma dimana di pasaran dominan dijual dengan fsae yang berbeda (tamar). fase buah dominan dipasaran menandakan indentitas rasa kurma dominan pada setiap fasenya.
7. Menanam di Tanah Subur
Hal ini merupakan standard penanaman, bahwa untuk mendapatkan hasil yang ideal di semua jenis komoditas tanaman, khususnya jika anda memiliki lokasi penanaman yang banyak, pastikan anda melakukan survei tanah terlebih dahulu.
Jenis tanah yang ideal di Indonesia untuk hampir semua jenis buah diataranya alluvial, grumusol dan andosol. Tapi persentasae tanah yang paling banyak di Indonesia diantaranya adalah podzolic merah kuning (ultisol) turunan alluvial dengan cadangan hara yang rendah, lakukan riset awal bagaimana cara memperkaya hara pada tanah tersebut.
Karena beda tanah beda treatmentnya. Tapi jika anda ingin menanam di jenis tanah yang paling kritis dan ekstrim sekalipun, kami dari gunindra dates palm siap membantu anda dengan senang hati.
Karena tujuan dari GDP selain menjadikan kurma sebagai agen peningkatan kesejahteraan masyarakat, kami juga meyakini kurma akan menjadi agen ekologis yang baik bagi peningkatan produktivitas lahan kritis yang tidak/belum dimanfaatkan di Indonesia, dan ini jumlahnya sangat tinggi mencapai 70% dari total lahan yang ada. Dan kami sangat senang untuk bisa membantu Indonesia dalam hal ini.
8. Pemilihan Varietas
Varietas merupakan faktor utama dalam pola budidaya tanaman apapun, khususnya kurma, jangan asal memilih varietas, dan asal tanam varietas, karena varietas telah mengunci zigot yang ada pada tanaman sehingga tanaman memiliki genotive dominan khusus disana, yang bahkan bisa mengenyampingkan beberapa faktor di atas.
Dan kenapa saya simpan di point paling akhir, supaya anda bisa mengingatnya dengan baik. Itulah kenapa kami di GDP sangat concern dalam memilih dan merekomendasikan varietas, karena hal ini merupakan kunci utama penanaman komoditas. Khususnya dalam usaha maksimal mendapatkan buah kurma yang memiliki rasa manis.
Contoh kasus akan kita gali dari kurma tropis yang ada di Thailand skrng antara KL1 dengan H1, banyak yang menanyakan secara langsung kepada kami dimana letak perbedaannya. kami menjawab "Varietas KL1 dan H1, keduanya bagus selama metode seleksinya benar. Apa yang kami lakukan di Gunindra adalah melakukan serangkaian seleksi breeding standard.
Benih/Biji H1 yang kami sebarkan sudah melalui proses seleksi, metode bulk selective dan pasca breedingnya yang baik. Khusus untuk KL1 guna memastikan dengan baik silahkan tanyakan langsung ke kebun kolaknya/orang yang Pernah kesana.
Yang kedua, "H1 lebih adaptive di iklim tropis lembab karena proses budidayanya yg sangat berbeda dengan KL1. H1 dikembangkan dengan pola budidaya tropis basah dan lembab sehingga benih H1 mewarisi genotive dominan tropis basah yg sangat cocok sekali seperti indonesia.
Bagi anda yang pernah ikut seminar H1 dari GDP anda tentu bisa membedakan tekstur dan rasa buah H1 dibandingkan buah lainnya, ex: buah H1 bertekstur lebih lembut dibandingkan dengan barhee yg lebih renyah dan kadang ada sepatnya, hal ini karena beda pola budidaya dan tentu sudah terkunci di zigotnya.
Itulah kenapa H1 bisa berbuah manis, genjah dan produksinya maksimal di usia muda, dan ini tentu akan sangat berbeda dengan varietas lain, bahkan dari ibu kandungnya sendiri.
Demikian tips tips dan usaha bagaimana memaksimalkan kurma supaya sesuai dengan harapan budidaya yang manis. Penting untuk diingat bahwa rasa manis merupakan segalanya dalam semua komoditi buah2an, selain tekstur buah dan warna.
Dan khusus H1, ini memiliki semuanya, rasanya yang manis, bertekstur lembut dan memiliki varian warna merah, orange dan kuning. Disamping disatu sisi yg lain, yaitu genjah atau berbuah cepat. jangan sampai rugi 3 tahun yah.
Jika anda memerlukan bantuan khusus pendampingan penanaman kurma, hub 081221674216. Kami menantikan tantangan ekstrim anda untuk menanam kurma dijenis tanah apapun dipelosok tanah air.
Alhasil sekarang banyak pohon kurma tumbuh dan berbuah di Indonesia tapi ternyata banyak diantaranya yang tidak berasa manis. Lalu bagaimana mengantisipasi hal ini? Tentu anda yang mengharapkan kurmanya berbuah manis, hal ini akan menjadi perhatian penting.
Apalagi yang memang berniat mau investasi usaha, jangan sampai kurma yang anda tanam tidak manis, karena jika tidak manis, maka akan ada proses pasca panen yang akan memakan biaya tambahan dan bahkan bisa jadi kurma anda kurang laku di pasaran.
Jadi bagi anda yang ingin menanam kurma dan mendapatkan hasil yang manis, berikut adalah tipsnya dari kami.
Kurma Manis |
Tips Membuat Buah Kurma Manis
1. Menanam Sesuai dengan Ketinggian Ideal yang diharapkan KurmaPada saat menanam, pastikan ketinggian ideal tersebut sesuai dengan yang diharapkan, untuk kurma sekitar 200-400dpl. Ketinggian ideal menggambarkan banyak hal, menggambarkan tinggi muka air, cuaca yang mempengaruhi kurma (tekanan dan kelembaban), suhu, sebaran jenis tanah dan kandungan hara didalamnya, dan paling terpenting adalah sebaran matahari ideal pada ketinggian tersebut.
Beda tanaman beda ketinggian ideal, khusus untuk kurma, ketinggian tersebut merupakan angka yang ideal dari hasil akumulasi proses fotosintesis maksimal bagi kurma dalam memproduksi gula dan karbohidrat supaya kurma kita manis.
2. Mengolah Tanah pada saat Mulai Penanaman
Mengolah tanah merupakan faktor penting yang erat kaitannya dengan ketersediann hara dan porositas tanah.
Pada saat mengolah lahan, banyak hal yang bisa diperbaiki diantaranya, ketersediaan hara yang biasanya paling banyak terdapat di bagian atas (top soil) dibalik menjadi menyebar ke bawah karena proses pembalikan tanah.
Kedua adalah aerasi, akar memerlukan aerasi yang bagus untuk proses respirasinya, ketika tanah kita olah dengan baik maka sifat porositas membaik dan akan memudahkan pergerakan akar sehingga tanaman bisa tumbuh dengan baik dsb.
3. Pemupukan
Pemupukan tertentu bisa menambah rasa manis pada tanaman, diantaranya adalah Kalium dan NaCl, pada saat berbuah pastikan asupan nutrisi untuk pembuahan tercukupi dari sisi peningkatan rasa manisnya.
Tapi untuk beberapa jenis kurma karena genotivenya sudah terkunci di varietas (chelat), maka metode apapun sudah tidak akan bisa dilakukan, Karena erat kaitannya terhadap kondisi fisiologis tanaman dan ini hampir tidak mungkin untuk dipaksakan menjadi manis, maka pemilihan varietas sangatlah penting.
4. Mengurangi kadar Asam
Kadar asam dalam tanaman mempengaruhi rasa kurma menjadi sepat, untuk mengantisipasinya, pastikan kurma yang sudah dipolinasi tidak kontak dengan material apapun yang bersifat asam (ex: pupuk, pestisida, air hujan dsb).
Caranya bagaimana? Gunakan pelindung dan lakukan riset tentang senyawa asam lainnya.
5. Usia Kurma
Semakin tua usia pohon kurma, rasa kurma akan semakin membaik, hal ini dikarenakan proses fotosintesis yang baik, salah satunya dukungan jelajah akar terhadap hara yang baik yang mengakibatkan produksi gula dan karbohidrat kurma berjalan dengan baik.
Jadi jika anda mengharapkan menanam kurma manis di usia rendah (genjah), pastikan anda tidak salah memilih varietas. carilah varietas yg bisa menghasilkan buah manis di panen pertama dengan usia serendah mungkin. karena disana zigotnya sudah mengunci rasa manis. bukan karena additional effects.
6. Umur Panen Kurma
Sama seperti usia pertumbuhan panen buah lainnya, untuk kurma sendiri pastikan varietas yang anda tanam sudah anda riset dahulu akan anda petik di fase buah yg mana?
Jangan sampai anda mengharapkan buah manis di fase ruthop tapi anda menanam kurma dimana di pasaran dominan dijual dengan fsae yang berbeda (tamar). fase buah dominan dipasaran menandakan indentitas rasa kurma dominan pada setiap fasenya.
7. Menanam di Tanah Subur
Hal ini merupakan standard penanaman, bahwa untuk mendapatkan hasil yang ideal di semua jenis komoditas tanaman, khususnya jika anda memiliki lokasi penanaman yang banyak, pastikan anda melakukan survei tanah terlebih dahulu.
Jenis tanah yang ideal di Indonesia untuk hampir semua jenis buah diataranya alluvial, grumusol dan andosol. Tapi persentasae tanah yang paling banyak di Indonesia diantaranya adalah podzolic merah kuning (ultisol) turunan alluvial dengan cadangan hara yang rendah, lakukan riset awal bagaimana cara memperkaya hara pada tanah tersebut.
Karena beda tanah beda treatmentnya. Tapi jika anda ingin menanam di jenis tanah yang paling kritis dan ekstrim sekalipun, kami dari gunindra dates palm siap membantu anda dengan senang hati.
Karena tujuan dari GDP selain menjadikan kurma sebagai agen peningkatan kesejahteraan masyarakat, kami juga meyakini kurma akan menjadi agen ekologis yang baik bagi peningkatan produktivitas lahan kritis yang tidak/belum dimanfaatkan di Indonesia, dan ini jumlahnya sangat tinggi mencapai 70% dari total lahan yang ada. Dan kami sangat senang untuk bisa membantu Indonesia dalam hal ini.
8. Pemilihan Varietas
Varietas merupakan faktor utama dalam pola budidaya tanaman apapun, khususnya kurma, jangan asal memilih varietas, dan asal tanam varietas, karena varietas telah mengunci zigot yang ada pada tanaman sehingga tanaman memiliki genotive dominan khusus disana, yang bahkan bisa mengenyampingkan beberapa faktor di atas.
Dan kenapa saya simpan di point paling akhir, supaya anda bisa mengingatnya dengan baik. Itulah kenapa kami di GDP sangat concern dalam memilih dan merekomendasikan varietas, karena hal ini merupakan kunci utama penanaman komoditas. Khususnya dalam usaha maksimal mendapatkan buah kurma yang memiliki rasa manis.
Contoh kasus akan kita gali dari kurma tropis yang ada di Thailand skrng antara KL1 dengan H1, banyak yang menanyakan secara langsung kepada kami dimana letak perbedaannya. kami menjawab "Varietas KL1 dan H1, keduanya bagus selama metode seleksinya benar. Apa yang kami lakukan di Gunindra adalah melakukan serangkaian seleksi breeding standard.
Benih/Biji H1 yang kami sebarkan sudah melalui proses seleksi, metode bulk selective dan pasca breedingnya yang baik. Khusus untuk KL1 guna memastikan dengan baik silahkan tanyakan langsung ke kebun kolaknya/orang yang Pernah kesana.
Yang kedua, "H1 lebih adaptive di iklim tropis lembab karena proses budidayanya yg sangat berbeda dengan KL1. H1 dikembangkan dengan pola budidaya tropis basah dan lembab sehingga benih H1 mewarisi genotive dominan tropis basah yg sangat cocok sekali seperti indonesia.
Bagi anda yang pernah ikut seminar H1 dari GDP anda tentu bisa membedakan tekstur dan rasa buah H1 dibandingkan buah lainnya, ex: buah H1 bertekstur lebih lembut dibandingkan dengan barhee yg lebih renyah dan kadang ada sepatnya, hal ini karena beda pola budidaya dan tentu sudah terkunci di zigotnya.
Itulah kenapa H1 bisa berbuah manis, genjah dan produksinya maksimal di usia muda, dan ini tentu akan sangat berbeda dengan varietas lain, bahkan dari ibu kandungnya sendiri.
Demikian tips tips dan usaha bagaimana memaksimalkan kurma supaya sesuai dengan harapan budidaya yang manis. Penting untuk diingat bahwa rasa manis merupakan segalanya dalam semua komoditi buah2an, selain tekstur buah dan warna.
Dan khusus H1, ini memiliki semuanya, rasanya yang manis, bertekstur lembut dan memiliki varian warna merah, orange dan kuning. Disamping disatu sisi yg lain, yaitu genjah atau berbuah cepat. jangan sampai rugi 3 tahun yah.
Jika anda memerlukan bantuan khusus pendampingan penanaman kurma, hub 081221674216. Kami menantikan tantangan ekstrim anda untuk menanam kurma dijenis tanah apapun dipelosok tanah air.
SUMBER : https://www.facebook.com/gunindradates.palm/posts/181170479426837
Cari Artikel Lainnya Di Sini